Tidur yang cukup memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan kulit. Selama tidur, tubuh melakukan regenerasi sel dan memperbaiki kerusakan akibat paparan lingkungan dan radikal bebas. Kurang tidur dapat menyebabkan kulit kusam, garis halus, dan lingkaran hitam di bawah mata. Dengan tidur yang cukup setiap malam, kulit memiliki kesempatan untuk pulih dan tetap tampak segar secara alami.
Stres juga berdampak signifikan terhadap kulit. Hormon stres seperti kortisol dapat meningkatkan produksi minyak, memicu jerawat, dan menyebabkan peradangan. Mengelola stres melalui meditasi, olahraga ringan, atau hobi yang menyenangkan membantu menjaga keseimbangan hormon. Kulit menjadi lebih tenang, lembap, dan tampak lebih sehat tanpa harus menggunakan produk kosmetik berlebihan.
Kombinasi tidur cukup dan manajemen stres membentuk fondasi penting bagi kulit yang sehat. Selain meningkatkan penampilan, kedua kebiasaan ini mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dengan konsistensi dalam tidur dan relaksasi, kulit tetap terjaga elastisitas dan kecerahannya. Kebiasaan ini menunjukkan bahwa perawatan alami seringkali lebih efektif daripada mengandalkan kosmetik semata.
